Thursday, October 3, 2013

Memindahkan Babi ke dalam Lemari Pendingin


 

 
Hari ini 3 Oktober 2013, saya dan istri masuk di hari pertama “sekolah” kami. Kami bersekolah di sebuah yayasan yang bernama Bali Life. Yayasan ini bergerak dalam lingkup sosial, untuk lebih tau infonya tentang siapa mereka dan apa saja yang mereka lakukan silahkan klik saja di tautan ini www.balilife.org. Kami “bersekolah” di  Bali Life untuk menuntut ilmu tentang pertanian, peternakan dan perikanan (3P). Sebenarnya kami berencana akan pergi ke Thailand untuk menuntut ilmu 3P tersebut dan juga membangun relasi dengan beberapa organisasi yang ada di sana, akan tetapi karena ada info dari pemimpin kami kalau Bali Life punya Farming Land yang ngurusin 3P dan memberi ijin bagi saya dan istri untuk belajar tanpa paksaan dan bisa mengatur sendiri jadwal belajarnya serta tidak ada batasan waktu kapan harus selesai J, maka dari itu kami mengurungkan niat kami pergi ke negeri gajah putih dan lebih memilih ke yayasan sosial tersebut yang hanya berjarak tempuh 15 menit dari rumah kami J J.

Apa yang kami dapatkan dari sekolah di hari pertama ini? Hmmmm…luar biasa sekali teman-teman! Kami di ajari bagaimana memindahkan babi dari kandang untuk di masukan ke dalam lemari pendingin J J. Kami berdua sangat bersumringah dan antusias untuk mengetahui proses ini. Walaupun tidak banyak yang kami bisa kerjakan untuk membantu hari ini, tapi setidaknya kami sudah paham akan prosesnya dan kami berjanji bila nanti ada kesempatan untuk memotong babi lagi, pasti kami berdua akan berbuat banyak untuk membantu hahahaa.

Berikut urutan dari proses bagaimana memindahkan babi dari kandang ke dalam lemari pendingin :

1.       Datang ke tempat penangkaran atau kandang babi.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah datang ke kandang lalu memilih babi yang sehat dan cukup umur untuk kita ambil dagingnya. Babi yang di pilih hari ini berusia 4 bulan dan bobotnya sudah cukup untuk di nikmati oleh seluruh masyarakat Bali Life untuk beberapa waktu ke depan J.
 

 

2.       Matikan babi yang sudah di pilih atau yang sudah di tentukan untuk dipindahkan J.

Setelah menentukan babi mana yang akan di ambil dagingnya, maka langkah ke dua adalah mematikannya untuk mengurangi rasa sakitnya sebelum di potong-potong menjadi bagian kecil. Cara untuk membuat babi mati yaitu dengan menusuk jantungnya yang berada di badannya tepat setelah kaki depan sebelah kanan. Sebelum menikamnya hendaklah kedua kaki belakang babi di ikat untuk mengurangi babi bertingkah untuk meluapkan rasa sakit akibat tikaman dan kaki depan cukup kita pegang kuat-kuat.

3.       Bersihkan rambut babi.

Langkah berikutnya adalah membersihkan rambut-rambut babi dengan cara menaruh sekam di sekujur tubuh babi lalu membakarnya sambil mengoreskan pisau di tubuh babi.

4.       Bilas tubuh babi dengan air sekaligus menyiangi rambut yang masih ada.

Setelah di bakar dengan sekam bilas tubuh babi dengan air dan membersihkan kembali rambut-rambut yang masih menempel dengan cara mengeroknya dengan silet tajam yang baru di beli dari warung J.
 
5.       Angkat jeroan babi.

Rambut di sekujur tubuh babi sudah berkurang banyak, saatnya untuk membelah perut babi dan mengangkat semua organ dalam yang ada di perut babi seperti usus, jantung, hati dan organ lainnya.
        
6.       Potong daging babi.

Setelah organ dalam terangkat, tubuh babi di potong-potong menjadi bagian kecil lalu di bilas dengan air sampai bersih. Jangan lupa bersihkan juga organ dalam babi atau “jeroan” yang sudah terangkat sebelumnya, karena itu juga merupakan bahan olahan yang enak kalau di olah dengan baik dan benar J. Setelah semua bersih dan terpotong, masukkan ke dalam kantong plastik lalu di bawa ke dapur untuk di olah dan sisanya masuk ke dalam lemari pendingin.
        
Demikianlah teman-teman bagaimana proses memindahkan babi dari kandang ke lemari pendingin. Mudah bukan? J J selamat mencoba.

No comments:

Post a Comment